Beredar video Berdurasi Sekitar 32 Detik Beredar Di Media Sosial, Mengaku Teman Teroris

http://www.harianseleb.com/2018/05/beredar-video-berdurasi-sekitar-32.html

Harianseleb.com -Sebuah video berdurasi sekitar 32 detik beredar di sosial media. Dalam video itu terlihat seorang wanita berkerudung serta baju hitam tengah mengamuk ke petugas Polisi Khusus Kereta Api (Polsuska). Ia menantang serta mengakui sebagai teman teroris pada petugas.

Kepala Humas PT KAI (Persero) Agus Komarudin mengaku kebenaran video itu. Momen itu terjadi, Jumat (25/5) lalu .

Penumpang itu naik kereta api Jayakarta Premium dari Purwokerto ke Pasar Senen tanggal 25 Mei lalu, " ungkap Agus.

Agus menambahkan, penumpang itu ngamuk gara-gara wifi.

Jadi dia kan butuh wifi, bertanya ke penumpang lain apakah ada wifi. Akhirnya dikasih tuh sama penumpang lain. Penumpang tersebut suami istri, nah yang berikan wifi si suami, " terang Agus.

Sesudah satu jam pemakaian wifi, penumpang yang mengamuk itu hendak membayar. " Tapi ditolak. Katanya sudah ndak apa-apa ndak usah bayar.

Sayangnya, penolakan itu berbuntut keributan. " Si penumpang wanita ini tidak terima ditolak gitu. Pada akhirnya dia sebagian marah sambil menyobek uang Rp 100. 000 yang buat bayar wifi itu, " papar Agus.

Keributan itu memancing kehadiran petugas Polsuska. Karena mengganggu penumpang lain, akhir pelaku dipindahkan dari gerbong 5 ke 10. " Nah, dia tidak terima juga dipindahkan gerbong begitu, pada akhirnya marahi petugas, " katanya.

Pada akhirnya penumpang itu di turunkan di Stasiun Cirebon serta didata oleh petugas.

Namun, keesokan harinya Agus memperoleh laporan bila pelaku berulah kembali. " Besoknya tanggal 26 Mei, pelaku naik kereta lagi dari Cirebon ke Jakarta pakai Fajar Utama Yogyakarta, " katanya.

Dia beli tiket, ada itu tiketnya. Namun perilakunya seperti itu.

Disana, ia kembali berulah. " Berulah lagi, ganggu penumpang lain lagi. Pada akhirnya petugas menurunkannya di Stasiun Jatinegara. Didata kembali serta dipulangkan pada keluarganya, " katanya.

Agus memastikan bila wanita itu mengalami masalah kejiwaan. " Kurang normal. Sudah dikembalikan pada keluarganya, " kata Agus.
AGEN BANDARQ | BANDAR Q | AGEN DOMINO TERPERCAYA | AGEN ADUQ | BANDAR SAKONG| AGEN CAPSA ONLINE